SOCIAL MEDIA

Tuesday, February 28, 2017

Yuk, Bersama Kita #LawanNeuropati Dengan Gaya Hidup Sehat!

Sumber foto : pixabay


Pas pertama kali saya membaca artikel yang berkaitan dengan neuropati, saya mendapatkan sebuah pertanyaan pembuka yang menarik: 

"Berapa jam sehari kamu memegang dan bermain gadget?"

Kalau saya sebagai blogger tentunya sering ya, sejak bangun tidur saya sudah ngecek smartphone, ditambah lagi mengetik di laptop, kalau ditotal-total seharian durasi saya bermain gadget lumayan lama.

Orang biasa yang bukan blogger pun saya yakin banyak yang bermain gadget dengan waktu lama, misalnya orang-orang yang bekerja kantoran.

Eh, tapi apa hubungannya sih sama Neuropati?

Belum selesai sampai situ dong, saat saya meneruskan membaca kembali artikel itu, saya menemukan hal menarik yang lainnya, ternyata memasak, menjahit, serta mengendarai motor juga mempunyai resiko kerusakan saraf.

Wow! saya terkejut membacanya, gimana nggak surprise, kan itu kegiatan sehari-hari saya dan juga kegiatan jutaan manusia yang lain.
Habis saya baca-baca lagi ternyata aktivitas yang cenderung berulang memang bisa jadi salah satu sebab umum neuropati, kegiatan memasak seperti merajang, mengaduk, menguleni dan teman-temannya kan berulang ya?

Menjahit dan mengendarai motor juga termasuk karena pergelangan tangan kita melakukan gerakan yang sama berkali-kali.

Waaah, seketika itu saya mengerti satu hal : ternyata tanpa disadari dalam kegiatan kita sehari-hari yang nampak biasa saja, banyak sekali pencetus neuropati yang mengintai kita!



 Ngomongin Neuropati.... 

Saya sendiri pernah mengalami beberapa gejala neuropati yaitu kesemutan dan kram. 
Dulu saya saat saya bangun dari tidur siang atau sedang bersantai membaca buku dan iseng-iseng menggerakkan kaki saya, tiba-tiba malah merasa kesemutan, kebas, bahkan merasa nyeri seperti tertusuk jarum. 
Rasanya sakit bukan main sampai saya meringis menahan sakitnya. Iya, meringis yang bikin muka jadi jelek gitu :|


Saya kenapa ya? bingung saya waktu itu.


Nah, Ternyata hal-hal yang saya alami seperti kesemutan, kebas, dan nyeri tadi adalah salah satu gejala Neuropati!


Apa sih Neuropati? 

Dari tadi saya bicara soal Neuropati mulu ya, padahal saya yakin nih kalau nggak semua yang baca tau soal penyakit saraf yang satu ini.

Neuropati mungkin masih asing ditelinga kita, bahkan menurut riset yang diadakan PT Merck dan MarkPlus Insight pada tahun 2014, ditemukan fakta bahwa dari 900 responden di 6 kota besar, 90 % masyarakat Indonesia tidak tahu apa itu neuropati, padahal hampir semua orang pernah merasakan gejalanya, misalnya kram atau kesemutan.

Simpelnya, Neuropati adalah istilah umum yang digunakan untuk kondisi yang berhubungan gangguan fungsi saraf.
Perlu diketahui bahwa kesemutan setelah beraktifitas dengan kesemutan yang terjadi kapan saja itu berbeda, kesemutan karena terlalu lama duduk bersila bukan neuropati, namun karena pembuluh darah kita terjepit yang membuat asupan darah terhambat sehingga kita kesemutan. 

Sedangkan kalau kesemutan karena neuropati itu nggak ada angin nggak ada hujan kaki tiba-tiba saja datang padahal tidak sedang ditekuk, seperti kasus saya tadi itu loh, rasa nyerinya datang tiba-tiba meskipun saat saya santai dan tidak melakukan aktivitas.

 Fakta Neuropati di Indonesia? 

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan Neuropathy Check Points Neurobion pada 5.478 orang di 8 kota besar di Indonesia, ditemukan bahwa 1 dari 2 orang berisiko terkena neuropati dan 38% dari kelompok usia 20-29 tahun juga telah berisiko neuropati.

Angka ini tergolong besar ya menurutku, dan bahaya sebenarnya itu kalau penderitanya ternyata nggak sadar kalau dia sedang mengalami Neuropati, yang tentunya bukan masalah sepele kalau dibiarkan berlarut-larut :(



AKIBAT NEUROPATI....

Seperti namanya, neuropati menyerang pada sistem saraf dan imbasnya membuat gangguan pada metabolisme tubuh. Misalnya :

  • Carpal tunnel syndrome (CTS)a
  • Low back pain (LBP)
  • Diabetic neuropati

  LAWAN NEUROPATI  


Nah, sesudah beberapa hari ini saya mempelajari neuropati, kesimpulanku adalah neuropati bukanlah penyakit yang ringan dan bisa diabaikan karena semua orang bisa mengalami dan bahkan nggak sadar kalau kesehatan sarafnya mulai terganggu.
Bahkan saya sendiri ternyata pernah mengalami gejalanya, padahal saya saat itu masih muda.
See?

Neuropati mengintai dari berbagai celah nggak pandang usia. Makanya kita harus selalu waspada. 
Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk melawan neuropati melalui gaya hidup sehat. Antara lain :

1. Diet sehat dan seimbang 
Makanlah makanan yang bergizi secukupnya sesuai dengan kebutuhan tubuhmu serta hindari mengkonsumsi junkfood. 

2. Olahraga Ringan
Misalnya sering berjalan di atas bebatuan yang bulat (seperti batu alam) tanpa alas kaki dapat menjaga keaktifan saraf tepi selain itu juga dapat meningkatkan sirkulasi darah dan metabolisme serta membuang toksin dari tubuh, lakukan minimal seminggu 3 kali selama 10 menit.

3. Olahraga Neuromove.
Untuk mencegah Neuropati, para ahli kesehatan seperti  spesialis kedokteran olahraga dan spesialis saraf berkolaborasi menciptakan gerakan olahraga khusus yaitu Neuromove.
Mau coba? contoh sama video dibawah ini yaa :D


4. Istirahat yang cukup 
Meskipun kedengarannya simpel tapi jangan dianggap remeh ya, tidurlah yang cukup setiap hari. 


5. Menjaga kadar gula darah. 

Yup, karena neuropati berhubungan erat dengan diabetes ^^.

6. Konsumsi vitamin B kompleks

***


Kenapa Neurobion? 
Ini beberapa alasan kenapa kita perlu mengkonsumsi Neurobion sebagai salah satu upaya melawan neuropati :

#1. | Dosisnya tepat untuk konsumsi rutin harian.
Neurobion ada dua varian, yaitu Neurobion putih dan Neurobion Forte. Beda keduanya terletak pada kandungan vitamin B12, kandungan vitamin B12 (Cyanocobalamin) dalam 1 tablet Neurobion putih adalah 200 mcg, sedangkan kandungan vitamin B12 dalam 1 tablet Neurobion Forte sebanyak 5000 mcg.
Hal ini dikarenakan dosisnya ditujukan pada range usia yang berbeda, Neurobion putih ditujukan untuk usia dibawah 40 tahun, sedangkan Neurobion 5000 untuk usia 40 tahun keatas. Kenapa begitu?
Karena saat usia diatas 40 tahun maka tubuh akan mengalami penurunan dalam penyerapan vitamin B12, sehingga hanya 1-2 % saja yang terserap, makanya dosisnya berbeda ^_^

#2. | Memelihara kesehatan  & mencegah kerusakan sel saraf.
Vitamin B tergolong dalam vitamin essensial, artinya vitamin ini tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan mesti diasup dari luar ^^

#3. | Diproduksi oleh Merck, perusahaan farmasi Jerman terpercaya

#4. | Praktis, semua dalam satu tablet 
Untuk terapi pemeliharaan, kita hanya perlu meminum satu tablet setiap hari, praktis dan enak karena tabletnya bersalut gula, rasanya kalau diemut manis.. hihihi


Yuk, Kita ajak orang-orang di sekitar kita agar waspada akan neuropati.
Bersama Kita #LawanNeuropati bersama Neurobion!


| Referensi :
http://sarafsehat.com/
http://sarafsehat.com/lawanneuropati

| Sumber foto :
Twitter resmi Neurobion Indonesia
Koleksi pribadi
Pixabay.com

Saturday, February 25, 2017

Pasutri Ideal : Mesra Di Media Sosial?


Seperti Apa Pasutri Ideal itu? - Pertanyaan seperti itu dulu pernah mampir dipikiranku.

Yup, karena masih tergolong pemain baru dikancah per-pasutri-an, aku penasaran dengan titel pasangan ideal ini.
Dan ternyata nggak perlu waktu lama buat mengerti sedikit perihalnya karena belakangan ada kejadian cukup mengejutkan yang berhubungan dengan pasutri ideal, dan nggak jauh-jauh sih sebenarnya, kejadiannya ini kudengar langsung dari salah satu mantan pasangan yang kukenal baik.

Mantan pasangan?
Lha, kan tadi ngomongin pasutri ideal? Oke, baca dulu dari awal ya...

Plis cerita ini ambil ibrah alias pesan hidupnya aja ya ^_^

---

Alkisah ada dua sejoli...

Mereka berdua dikenali sebagai pasutri romantis. Konon, cerita cinta mereka dimulai dari bunga kampus yang bertemu dengan pangeran kampus.

Aku sendiri percaya karena mereka emang good looking banget, yang perempuan cakepnya bukan main dan yang cowoknya ganteng bukan kepalang (meskipun masih tetep gantengan suami eike dong ah. Hahaha XD). 

Bahkan sampai mereka menikah dan punya anak, kabarnya masih ada fans dan para mantan yang mengharapkan buat balikan lagi.
Dan ini sepertinya juga benar, karena dia pernah ngeluh dikirimin pesan melulu sama mantannya.

Mereka berdua selalu kompak buat rutin update di sosial media, yang isinya mayoritas tentang kebahagiaan dan mesranya kehidupan pribadi mereka.

Mulai dari foto rumah yang bak istana, foto selfie didalam mobil kaum kelas atas, foto gadget-gadget keluaran terbaru,  staycation di hotel mewah, pakaian bermerek dan lain-lain.
Semuanya terpampang jelas laksana mading, nyaris semua disetting publik, semuanya bisa melihat dan membacanya.

Dan... diantara komentar-komentar mereka berdua, sesekali terselip kata 'muah' 'iloveu' 'kamu cantik banget punya siapa sih?' 'yang ganteng ada yang gandeng?' dan lain-lain.

Pun adapula foto kecup-kecup manja mereka.

Yup, kamu nggak salah baca, foto kecup manja dengan ekspresi yang nggak nahan, captionnya? Apalagi.

Gimana? Udah panas yang jomblo?
Eaaa... lanjut.

Pokoknya saya mah sudah maklum aja deh kalau buka sosmed pas kebetulan lagi lewatin update post dari mereka.
Aku mah apa atuh, dinding rumah bolong-bolong, gadget masih yang tahun kemaren-kemaren, jarang libur karena terikat kerjaan. Tapi eits, saya nggak iri kok. tenang...

Saking terlihat bahagia dan sempurnanya isi sosmed mereka, ada beberapa teman saya yang bahkan menyematkan gelar #familygoals dengan mereka.

Tapi sesudah cerita manis bak gula itu, tebak apa yang terjadi berikutnya?

Yap, benar..
Mereka adalah mantan pasangan yang tadi, mantan pasangan karena belakangan mereka sudah berpisah.

HAH?

Asli deh, siapapun yang kenal mereka didunia nyata, -apalagi cuma dunia sosmed- bakalan akan sangat terkejut dengarnya, dalam hal ini termasuk didalamnya saya dan suami.

Yaiyalah, pasutri romantis yang mesra abis yang ono, masa semudah itu? Ini nggak serius kan?

Ah, palingan cuma bertengkar, sebentar juga selesai...

Begitu kira-kira batinku pas pertama kali mendengar desas-desusnya.

Kebetulan sang istri yang biasanya sering bertemu denganku saat itu mulai jarang nongol, jadi nggak bisa cross check kebeneran beritanya juga.

----

Ternyata nggak habis sampe situ, tau-tau tersiar kabar baru bahwa suaminya pulang membawa istri baru. EH? Kan belom ketok palu (saat itu) dipengadilan? Masa udah ada istri lagi?

Satu alam gempar, buka sosmed lihat di foto sih istrinya yang baru ini cakep. Di foto ya.

Dan pas banget pas jalan-jalan sore di taman kota, ternyata kami berpapasan sama sang suami dan istrinya yang baru.
Saat itu pertama kali saya bertatap muka si perempuan, yang kemarin-kemarin cuma saya lihat di foto.
Jujur aslinya dia memang cantik, ayu banget. Tapi kalau dibandingkan sama yang pertama, aku akan bilang yang pertama lebih cantik.
Itu kalau yang suami nyari yang cantik ya :(
Tapi ya kok bisa lebih rela memilih perempuan dan meninggalkan anak-anak?

Ah, tapi yaiyalah, rumput tetangga akan selalu terlihat lebih hijau kan? Apalagi kalau lihatnya pas lagi jatuh cinta, bakalan lupa sama tanggung jawab yang diemban.

Dan sejak itulah, kulihat gambar-gambar mesra dengan istrinya yang pertama mulai menghilang, digantikan dengan foto mesra bersama istrinya yang baru...

Tragisnya adalah, dia mengenal istrinya yang baru di akun yang sama dengan akun dia memamerkan hidupnya bersama istri yang dulu.


***


Berkaca dari kejadian itu, akhirnya aku jadi mengerti salah satu hal yang penting dalam sebuah hubungan.

Bisa dibilang sih, ini adalah fakta yang membuatku pikir-pikir lagi tentang pendapat mayoritas orang yaitu pasutri ideal adalah yang mesra di media sosial.

Kemesraan bersama pasangan seharusnya hanya jadi konsumsi pribadi.
Dan garis merahnya adalah :

  • Jangan berlebihan deh kalau lagi mengekspos kehidupan pribadi kita, karena sosmed bukanlah buku diary tempat kita menuliskan semua rasa dan rahasia, kecuali kita alay. Dan juga hati-hati niat kita berubah jadi Riya', niat yang awalnya cuma berbagi kebahagiaan berubah jadi pamer.
  • Selain itu juga jangan lupa buat tetap berdo'a kepada Tuhan, semoga pasangan kita saat inilah yang akan menemani kita sampai hembusan nafas terakhir. Yaa, mau gimanapun juga jodoh kan rahasia Tuhan dan nggak ada yang jaminan apapun sampai kapan bakalan ada disamping kita. Makanya do'a zaman sekarang itu "semuanya ga kita sehidup sesurga" ;)

Kalau kuingat lagi, ada beberapa kejadian yang menjadi bahan renungan. Saat itu ada teman yang kebetulan lagi bermasalah dengan suami, berceritalah dia (mungkin karena sudah nggak tahan) kalau dirumah itu suaminya kadang cuek, nggak peduli, sibuk sendiri dan lain-lain, intinya sekarang lagi terasa 'hambar' gitu lah, dan sebelum yang lain membuka mulut memberi saran, dia (si istri pasutri mesra) langsung nyambar,

 "Kamu aja kali yang kurang ngasih perhatian, makanya tubuh tuh ya dirawat, dandan... Nggak bisa juga kali dia melulu yang dikomplain, kita juga mesti lihat diri sendiri juga"

Jleb!

Suer ya, yang lagi curhat ini ibu-ibu beranak tiga dan kelihatan banget kalau dia lagi kurang piknik, dia cuma lelah. Sahutan seperti itu nggak pas pake banget keluar saat itu.
Yang curhat jadi makin sedih dapat respon seperti itu. Dan bukannya sadar, dia malah meneruskan dengan kalimat "Kalau suami saya dirumah emang peka ya, biasanya saya nggak minta apa-apa ulang tahun dibawakan nganu-nganu-nganu.... dst"

Pffft, kok kesel ya?
Ini sih kok kayanya malah sekalian pamer gitu. Hal ini terjadi beberapa kali, kadang dia menertawakan masalah rumah tangga yang lain. Mungkin dia nggak sadar ya saat itu.

Pals, kalau Tuhan mau nyabut nikmat itu gampang banget. 
Sekali lagi, gampang banget.

Nikmat jodoh, nikmat harta, semua nikmat tanpa kecuali. Nggak pake lama dan nggak pake nunggu. semuanya Bablas, tinggal ceritanya doang, kaya cerita ini. Sepertinya mustahil untuk bisa balik lagi seperti dulu.

---

"Oh, kalau begitu terus nggak boleh pasang foto keluarga dong, kan nanti bisa over expose, riya?
Ya nggak juga sih, saya pribadi pun masih memasang foto profil keluarga saya, sesekali juga upload foto dan caption manis buat suami.
Tapi nggak pernah lah foto ciuman. Sangat sangat-sangat tabu menurut saya. Terserah sih kalau via japri hehehe

Jujur saya sangat respect terhadap mereka yang nggak pernah upload foto keluarga, bahkan gambarnya sendiri di sosmed, kontrol dirinya kuwat banget bray. Saya belum bisa ternyata :|

"Terserah dia dong mau mosting apa kek, gambar inilah itulah, sosmed ya sosmed dia juga..."
Ngg.... Masing-masing orang punya pemikiran juga sih, entah itu di sosial media mau sakarep dewe dengan prinsip "my sosmed, my rules".

Tapi plis, jangan sampai kamu melupakan privasi sendiri.

Hubungan pasutri adalah hubungan yang sakral, dibuat oleh dua orang yang berjanji sehidup sesurga sepenanggungan seumur hidup, keintiman adalah hal yang privasi.

Pasutri ideal adalah pasutri yang membagi hubungannya sedikit saja dengan dunia luar, dan menikmati madu manisnya berdua saja.

Kalau menurutmu?
Drop you thought on comment box!

Tuesday, February 07, 2017

FotoKimono, Destinasi Foto Ala Jepang yang Siap Mengabadikan Momen Terbaikmu



Ada yang bisa ngomong Jepang?

Saya selalu nyengir setiap kali iklan itu tayang di televisi, menurut saya materinya kreatif, unik dan kocak, nggak kebayang betapa malu itu orang yang kurang fokus, hihi
Kalau saya mah sudah pasti dari awal udah zonk duluan, nggak berani ngomong Jepang soalnya bahasa Jepang yang saya kuasai itu sedikit banget, itupun hasil saya belajar otodidak sama kamus pas SMF dulu.

Nah, diiklan itu lihat nggak sama baju yang dipakai para delegasi Jepang?

Yup, baju kimono!
Baju tradisional Jepang ini berarti berasal dari kata Ki yang berarti pakai dan Mono yang berarti barang, baju kimono ada dua macam, yaitu kimono wanita dan juga kimono pria. 
Kimono wanita dilengkapi sabuk obi dan biasanya berwarna cerah, sedangkan kimono untuk pria dilengkapi hakama dan haori serta dibuat dari bahan berwarna gelap seperti hitam atau biru tua .


Meskipun yang pengen nolongin malah zonk karena gagal fokus tingkat Internasional, tetep keceh banget kan ya kimono si delegasi Jepangnya?

Hmmm... Apa mesti ke Jepang ya buat bisa memakai kimono sekeren itu?

Oh, nggak kok, sekarang sudah ada solusinya ^_^
Di Jakarta, Bekasi dan sekitarnya sudah ada penyewaan kimono, yang bahkan si iklan "ada yang bisa bahasa jepang?" tadi aja memakai kimono dari sini. 
Terpercaya dong pastinya, fufufu

Namanya tempatnya FotoKimono
Nah, di FotoKimono ini sudah ada fotografernya yang juga seorang penerjemah bahasa Jepang, namanya mas Teghar, beliau ini juga merangkap sebagai owner-nya FotoKimono

Di FotoKimono, ada empat jenis layanan utama yang ditawarkan, dan ada pilihan indoor (studio) atau outdoor (rumah khas Jepang) untuk tempat pengambilan foto buat yang mau memakai jasa fotografi.
Di FotoKimono juga ada yang masih promo, jadi masih ada diskonnya. 
Ehem, diskon ya, diskon. Yuk ah yang Modis mana suaranya?? 
#ModalDiskon wkwkwkwk

Ngomong-ngomong kimono dan teman-temannya, dulu pas masih sekolah di Banjarmasin saya sering pergi ke festival Jepang dan melihat para cosplayer perempuan memakai yukata yang cantik-cantik. ah iya, mungkin sepintas yukata itu sama dengan kimono, bedanya bahannya katun dan nggak seresmi kimono, bisa dibilang yukata adalah baju kimono versi musim panas. 

Apa aja ya empat jenis layanan utama di FotoKimono tadi? Ini dia :

 1. Foto Single/Model (Foto Ganteng & Cantik) 

Di pilihan pertama ini ada 6 paket yang bisa dipilih sesuai dengan keinginan konsumen, yang membedakan satu paket dengan yang lainnya adalah jenis kimono, banyaknya pengambilan foto, lokasi pengembalin foto serta pilihan foto yang dicetak.





Semakin mehong, semakin puas foto-fotonya, paket yang paling wow adalah Foto Kimono Ohimesama yang berkonsepkan 'japanese princess', semua paket sudah termasuk dengan make up dan hair do juga, nggak usah ribet lagi lah mikirin look-nya gimana :D

A photo posted by foto kimono (@fotokimono) on


2. Foto Couple (Pra Wedding)


Ahayde, yang ngakunya pecinta jejepangan pasti mau deh bikin yang beginian ya?

Nggak jauh-jauh mesti ke Jepang buat bikin foto Prawedding, di Bekasi juga bisa kok.
Di FotoKimono, harganya juga bisa lah dijangkau dengan nabung dulu dikit-dikit, yang jelas kan nggak semahal kalau mesti ke Jepang, gak perlu ribet ngurus visa dan lain-lain. hohoho



Nah, kalau yang ini juga ada pilihan kimono Hanayome, kalau nggak salah kimono Hanayome ini memang Wedding Kimono di Jepang, terutama yang berwarna putih (Shiromoku), biasanya liat di dorama atau di komik-komik sering pake yang begono, lengkap sama aksesoris kepalanya.
Yang pasti, kesannya bikin anggun banget. >.<

Abaah, kita bikin foto Post Wedding yuk? Hehe




A photo posted by foto kimono (@fotokimono) on



A photo posted by foto kimono (@fotokimono) on

Dan err... kimononya juga bisa dipakai pas resepsi!
WAAAAAAHHH~~~

A photo posted by foto kimono (@fotokimono) on



3. Foto Keluarga (Family )


Ternyata buat yang sudah berkeluarga dan punya anak juga ada paket khususnya nih, jadi nggak khawatir lagi kalau mau foto-foto keluarga kostum buat anaknya ada apa nggak. 

Oh iya, Foto Keluarganya masih promo!
Saai ini Foto Keluarga dengan kimono ekslusif dibanderol dengan harga 799ribu, dan dengan harga segitu kita sudah mendapatkan fitur berupa :

  • Kostum kimono asli dari jepang untuk ayah, ibu dan 2 anak (usia 2-10 tahun).
  • Studio indoor washitsu, yaitu studio eksklusif bernuansa Jepang.
  • Cetak foto plus frame sebanyak 5 foto ukuran 20x30.



4. Sewa Kimono.


Dikutip dari fotokimono.web.id, Kimono di FotoKimono sudah pernah dipakai oleh perusahaan dan instansi ternama seperti :
  • Danone (Aqua)
  • CommonWealth Bank
  • Japan Foundation
  • AXA
  • Prudential
  • Mizuho
***

Kenapa Memilih FotoKimono


  1. Lebih unik, lebih berkesan dan anti mainstream.
  2. Pilihan terbaik fotografi bertema Jepang.
  3. Layanan sewa kimono formal pertama dan terbaik di Indonesia.
  4. Menyediakan layanan kimono stylist untuk pemakaian kimono-kimono formal.
  5. Lebih terjangkau untuk fotografi dengan layanan sejenis.


Nah, untuk teman-teman pecinta #Jepang yang mau mengabadikan momen terbaik dalam balutan #Kimono bisa langsung aja kepoin ke alamat, sosial media atau website #FotoKimono di:


Alamat FotoKimono : Jl. Sultan Ageng Tiryasa Blok C1 No. 2 Bekasi 
Instagram : @FotoKimono
Website : www.fotokimono.web.id





Tulisan ini diikut sertakan dalam Blog Review Challenge FotoKimono dengan tema
 "Foto Ala Jepang di FotoKimono".



sumber foto :
  1. Instagram @fotokimono
  2. Website www.fotokimono.web.id

Monday, February 06, 2017

Rasanya Pertama Kali Menang Lomba Blogging Itu...

Assalamualaikum~

Helloo, welcome back to my blog!
Rasanya menulis dan blogging benar-benar sudah jadi rutinitas sehari-hari, jadi ngerasa aneh kalau nggak menulis sehari aja :D
Oke, jadi hari ini aku ingin berbagi pengalaman dan rasa gembira, mmm... gembira apaan? Bukan kabar gembira buah manggis ada ekstraknya ya, bukan itu. hehehe...

Terus apa?
Jadi gini Pals, pada tanggal 10 Januari kemarin Syunamom resmi pertama kali menang Lomba Blog! dan Alhamdulillaaaah... jadi pemenang pertama. yeeaayyy!
*sorak-sorak gaje*
*lalu dilempar botol akua*
*kurang akua*



Duh, sebenarnya pencapaian saya masih nggak segede blogger lain sih, tapi namanya juga baru belajar dan mencoba, menang lomba itu ternyata rasanya WOOOW banget, benar-benar nano-nano antara gembira, malu, dan nggak percaya gitu, campur aduk.

Gembira karena ternyata menang (dan dapat hadiah), terus malu sama tulisannya yang masih banyak typo dan masih newbie banget, sama belum percaya sama diri sendiri.

Masak sih saya menang? Saya juga merasa malu sebenarnya menulis begini,makanya maju mundur sampai satu bulan ehehehe

Jadi sesuai dengan ketentuan lomba, Syunamom memenangkan hadiah produk dari GatsuOne, dan sementara menunggu produk sampai saya yang malu-malu kucing ini pun mengurungkan niat untuk post tulisan ini diblog, karena saya penganut garis keras prinsip "No Pic = Hoax" Hohoho

Jadi intinya mesti crosscheck dulu lah, apa yang kemaren ditulis itu bener apa nggak, dan kebetulan rumah saya ada di Kalimantan, masuk kedalam-dalam-dalamnya lagi, alhasil paketannya baru aja datang 2 minggu lebih sesudah pengumuman pemenang, Hahaha...


Artikel lomba saya bisa dibaca disini.

And surprisingly, produk yang kupesan, terutama untuk Men Fashion dan Sepatu wanitanya itu bagus bagus banget. Arigato Gozaimasu GatsuOne! Suki dayooo~

Loh, suami dibeliin juga?

Ya iya donk, dia ini kan partner nomor satu saya.
Kalau istrinya ribut pas laptop hang, dia yang benerin.
Kalau saya lelah mengurus anak, rumah, dan bekerja, dia jadi tempat pelarian saya.
Kalau saya mau ganjen, saya juga... lupakan.

Pokoknya suami is da real mvp, dia selalu jadi tempat saya cerita ini itu, termasuk sering memberi saya masukan dan nasehat, yang biasanya selalu bener :)
Ibarat ying - yang, dia positif yang selalu mewaraskan kenegatifan dalam diri saya ini. (tsahhhhh...)

dan yang terpenting, sejak saya membuktikan diri kemarin, dia sekarang lebih merestui hobi saya yang satu ini. Senang, jadi semakin semangat ngeblognya :D

Terimakasih, paksu. Sankyu, GatsuOne~ ^^

Saturday, February 04, 2017

[REVIEW] SenZues Hydra Firm, Lotion Tanpa Paraben dan SLS.



[Sp.] Rasanya sudah lama saya nggak lagi memakai lotion, tepatnya sejak punya anak, saya mulai kesulitan menyisihkan waktu untuk sekedar oles-oles cantik. 

Ya memang dulu nggak begitu rajin juga sih, tapi sekarang malah tambah malas, kan kemunduran besar ini, padahal sekarang sudah ada suami ya, harusnya malah makin rajin ya.

What to expect?
Mengurus satu putri yang masih balita cuma berdua dengan suami itu ternyata menyita waktu, wong kalau mandi pagi aja mesti cepet-cepet, kalau nggak begitu bisa keburu dipanggil-panggil heboh si balita yang entah kenapa punya sensor peka kalau emaknya tiba-tiba nggak ada disampingnya. Haha...

Padahal sebenarnya tipe kulitku ini kering lho, mestinya harus rajin pakai lotion supaya terhidrasi. Apalagi kalau dilihat pake zoom, di badan ada bekas-bekas si malaikat kecil yang menghiasi di sana-sini, hmm... jadi merasa kurang percaya diri banget :(

Makanya pas saya ditawarkan kesempatan buat nge-review Senzues Lotion, saya kira ini mungkin waktu yang pas untuk memulai kembali ritual cantik yang sempat terbengkalai. Saya dengan antusias menerima paketannya seminggu kemudian sesudah pak kurir bingung muter-muter mencari alamat saya.




Nah, setelah beberapa saat pemakaian, kali ini saya akan nge-review dan mengupas tuntas tentang si cantik putih tanpa paraben dan SLS yang satu ini,
Lets begin!


SenZues Lotion Hydra Firm


Mungkin beberapa ada yang baru dengar namanya dan penasaran sama lotion ini ya? Kesan pertamaku begitu mendengar nama SenZues adalah namanya unik, dan bikin jadi makin penasaran :D


Jadi gini pals, produk SenZues ini memang bukan produk lokal dari Indonesia, dia sudah lintas benua.
Produk SenZues diformulasikan di Perancis dan diproduksi oleh OREGENE, pabriknya ada di Malaysia, terus sejak tahun lalu masuk ke Indonesia dan didistribusikan oleh PT Biomed.




Senzues Lotion tersedia dalam 5 pilihan :
  1. Senzues CellActive (mengurangi kerutan dan meremajakan kulit).
  2. Senzues HydraCool (melindungi kulit dari UVA dan UVB).
  3. Senzues HydraFirm (mengurangi selulit dan mengencangkan kulit).
  4. Senzues LumiBright (mencerahkan dan mengurangi noda hitam).
  5. Senzues NightActive (memperbaharui sel kulit mati dalam semalam)

Varian SenZues

Aku sendiri memilih varian SenZues Hydra Firm, karena konon kalau ditelateni bisa mengurangi selulit! Hai hai, ini mah #EmakEmakGoals sepanjang masa yaa... HAHA
Mungkin lain kali akan saya coba telateni setelah repurchase yang ukuran big size :)

① Isi : 60ml

Untuk Senzues seri Hydra Firm ini, tersedia tiga kemasan yaitu dalam 60, 200, dan 350 ml, kebetulan dapat yang kemasan 60 ml.


② Kandungan :

Water, Mineral Oil, Cetearyl Alcohol, Ceteareth-20, Dimethicone, Glycerin, Jania Rubens Extract, Cetyl Alcohol, Beeswax, Phenoxyethanol, Methylisothiazolinone, Actinidia Polygama Fruit Extract, Salicornia Herbacea Extract, Triethanolamine, Acrylates/C10-30 Alkyl Acrylatte Crosspolymer, Fragrance, DMDM Hydantoin

  • Red Alga Extract (Jania rubens) adalah Alga langka yang kaya akan mineral, terdapat di Samudera Atlantis, anti selulit, menghidrasi, dan menstimulasi kolagen pada kulit.
  • Glasswort (Salicornia herbacea), tanaman pantai dari Laut Mediterania
  • Matatabi Extract (Actinidia polygama), tanaman dari Asia timur terutama Jepang yang berfungsi sebagai anti oksidan dan pencerah.




③ Klaim :

Terbukti Klinis :
  • Dual-action mencegah dan memperbaiki, anti-cellulite effects to mengurangi penampakan si selulit. 
  • Menstimulasi lipolysis, yaitu sintesis kollagen I, IV, dan VII untuk kulit lebih kenyal. 
  • Melembabkan kulit. 
  • Melawan radikal bebas. 

④ Kemasan & Isi :

SenZues Hydra Firm ini dikemas dalam tubuh flip top berwarna putih, sebelumnya juga dibungkus dalam plastic wrap bening. Untuk ukuran 60ml ini travel friendly, nggak geday juga nggak terlalu mungil, pas banget buat dicemplungin ke dalam tas





Isi dari SenZues Hydra Firm ini berupa krim berwarna putih dan ringan yang wanginya saya suka! ❤
Harumnya lembut dan karena wanginya suami saya suka, makanya tambah rajin deh pakainya :D
ngomong-ngomong, digambar ini liat kan gimana tangan saya itu, kulitnya kering banget.


⑤ Tekstur :

Cepat Meresap! 

Itu kesan pertama saat saya coba aplikasikan. Pernah makai lotion pas pagi, terus pas Dhuhur ngambil wudhu masih berasa lengket?
Eww, untungnya pake SenZues ini saya nggak lagi merasa gitu, nggak lengket tapi berasa lembabnya.

⑥ Cara Pakai :

Seperti lotion pada umumnya, menurut brosur dioleskan 2x sehari pagi dan malam untuk hasil terbaik.





⑦ Result on me:

Sesudah pemakaian rutin selama dua minggu, saya pribadi puas dengan lotion ini, kerasa bedanya.
Pemakaian Senzues Body Lotion Hydra Firm ini dibarengi dengan konsumsi buah, sayuran, dan air putih yang cukup, jadi efeknya lebih cepat karena diasup dari luar dan dalam :D

Sayang sih, saya lupa moto hasilnya, tapi yang jelas perut dan paha yang awalnya agak kendor jadi lebih halus dan lembut, mungkin bila dibarengi olahraga hasilnya akan lebih bagus.

Dengan dan tanpa Senzues, yang di apply lebih lembut~
Kanan with SenZues, kiri bare hand. 

⑧ Price :

Size Available & Price :
  • 60ml : Rp 138.000-Rp 158.000
  • 200ml : Rp 248.000-Rp 268.000
  • 350ml : Rp 328.000-Rp 348.000
⑨ Where to buy?

Instagram : @senzues_id
Line: @senzues_id
WA: 0811- 911- 127
Shoppe: @Senzues_ID

Semoga cepat tesedia di apotek ya ^^


Selamat berburu SenZues.

Salam cantik #MamaPengenKece!

Friday, February 03, 2017

Mau Ngeblog? Ini Dia Peralatan Perang Sederhana a la Syunamom


Assalamualaikum 

Halo Pals!

Rasanya baru belakangan saya merasa benar-benar serius memasuki dunia blogging.

Tiba-tiba jadi rajin blogwalking, tiba-tiba suka membaca konten yang membahas tentang trik dan tips Semuanya dalam bentuk hardware dan softwar, dan juga tiba-tiba menyadari bahwa ternyata Blog yang tahunan ditempati ini baru berkembang beberapa bulan terakhir, tepatnya sejak mendaftar domain TLD. 

Ternyata dunia Blogging itu asik! 

Nggak cuma dapat media buat menuliskan pikiran dan membagikan hal-hal yang menurut saya bermanfaat, blogging juga bisa jadi ajang untuk memperluas jaringan pertemanan kita didunia maya, pertemanan yang sehat donk tentunya. Hehe

Dan buat emak-emak seperti saya, ternyata memperoleh job dari Blog itu serasa melakukan hobi yang dibayar, karena saya dengan senang hati mengerjakannya :)

Nah, tentunya aktivitas ngeblog juga butuh perlengkapan dong buat menunjang kelancarannya.

Setiap blogger ngeblog sesuai kemampuannya masing-masing, ada yang berinvestasi besar pada peralatan, ada juga yang cuma bermodalkan sebiji smartphone.

Ah, sesuai kebutuhan aja lah, beda kepala beda pendapatnya.

How about me? 
Nggak neko-neko kok, aku cuma punya 7 hal yang kuperlukan untuk ngeblog.

Langsung aja simak dibawah ini :


#1 | Smartphone

Smartphone itu udah kayak obat utamaku dalam ngeblog. Hampir separoh kegiatan blogging kulakukan disana, misalnya :
  • Nge-browsing data untuk tulisan atau riset untuk lomba blog.
  • Menulis draft begitu ada ide yang tiba-tiba muncul
  • Kegiatan blogwalking
  • Mengedit detail blog yang basic
  • Mengambil foto dan ngedit gambar memakai aplikasi di smartphone.
  • Untuk share blog ke media sosial kita.
  • Beberapa saat yang lalu waktu belum punya modem, smartphone juga saya gunakan juga buat tethering. hahaha...

Pokoknya smartphone adalah basic No.1, semua kegiatan dasar bisa dilakukan via smartphone, nggak mesti pakai yang mahal, smartphone yang sekarang saya pakai harganya cuma 1,5 juta kok, dan sudah bisa mengcover semua kebutuhan blog saat ini. ^^


#2 | Komputer 

Blogging tanpa komputer? menurut saya seperti makan sayur tanpa garam, nggak enak.

Komputer banyak jenisnya, ada laptop/notebook, handbook, desktop, sesuai kemampuan dan kebutuhan blogger.

Saya pribadi sih lebih senang menulis di laptop, tulisannya lebih jelas nggak bikin mata siwer, apalagi kebetulan layar smartphone yang saya gunakan tergolong kecil, nggak enak kalau ngetik kelamaan disana, bisa-bisa minus mata meluncur bebas :D


Dan karena ngetik itu juga perlu konsentrasi yang tinggi, terus baca-tulis-baca-tulis secara berturut-turut untuk koreksi kata, jadi IMO menulis itu lebih enak pake laptop.

Browsing di laptop juga bisa mengakses tab yang lebih dari satu dengan lebih mudah daripada di smartphone. Edit foto juga enak untuk aplikasi-aplikasi yang terlalu berat di smartphone. 

Dan tentunya, semua kegiatan yang bisa dilakukan di smartphone bisa dilakukan juga di laptop ;)


#3. | Charger buat ngecharging.

Wajib hukumnya!

Jangan sampe deh pas ide lagi mengalir deras dan hasrat buat menulis lagi menggebu-gebu, eh ternyata laptop sama smartphone malah kehabisan baterai.

Mati gaya deh, apalagi pas lagi outdoor yang nggak ada menyediakan akses untuk nyolok, bisa-bisa otak jadi ngambek dan ide-ide jadi mandeg. #pengalaman pribadi



Sebenarnya ada option lain seperti bank battery untuk jaga-jaga kalau kehabisan baterai, tapi saya pribadi nggak punya.


#4. | Headset buat dengerin lagu.

Salah satu kebiasaan saya kalau lagi mengetik adalah memakai headset dan mendengarkan lagu,

Ada alasannya loh, yaitu karena rumah saya dekat sama hutan, dan saya biasanya nge-blog malam hari saat bunyi-bunyian dari belakang rumah sedang memulai aktivitasnya, mulai dari burung malam, anjing, kodok, serangga, dan teman-temannya semua bergantian berbunyi memecah kesunyian malam, kalau didengerin semua malah bikin nggak konsen dan bikin takut. HAHA

Kalian pernah  dengan suara musang di musim kawin? Suaranya persis kuntilanak.


Makanya saya lebih konsentrasi jika ditemani lagu :D

Lagu yang biasanya saya dengarkan pun yang ngebeat (biar nggak ngantuk!) dan bahasanya yang nggak bisa saya ikuti supaya nggak malah jadi karaoke sendiri. lol.

#5. | Catatan Blogging

Dulu pernah blogwalking ke seorang Blogger yang ngepost soal manajemen blogging, dan dia memakai metode catatan ini, sayangnya saya lupa blog siapa, hehe...

Isi tulisannya bagus dan pencerahan banget saat itu, jadi saya putuskan untuk mengadopsinya saat mulai serius ngeblog :D

Kebetulan saat itu dirumah ternyata ada buku jurnal tahunan (apa sih sebutannya?) yang nggak pernah diisi karena habis dibeli tersembunyi diatas lemari.


Jadi dengan catatan blogging kita bisa menulis perencanaan blog misalnya :
  • Menulis ide atau bahan untuk post blog kita sementara waktu.
  • Merencanakan dan mencatat rincian blogwalking.
  • Merencanakan kapan dan post apa yang akan kita tayangkan di blog.
  • and many more.
#6. | Modem 

Optional yang lebih nyaman dan praktis dibandingkan dengan tethering wifi dari smartphone.



Saat ini saya sudah punya rezeki buat beli mi-fi, tapi kalau lagi pulang kampung balik lagi tethering karena jaringan disana cuma ada satu yang bagus dan bisa dipakai untuk nyambung ke internet, tapi kalau lagi dirumah tetap pakai modem untuk kegiatan blogging :)

#7. | Jaringan Internet yang Stabil.

Nah, terakhir dan juga salah satu yang paling penting yaitu jaringan internet!


Dimana-mana ngeblog itu pasti connect ke internet ya, pastinya nggak enak dong kalau ternyata jaringan yang dipakai itu sering putus-nyambung, hubungan aja nggak enak, apalagi jaringan internet ya? *eh

Saya pakai dua kartu untuk jaga-jaga, tergantung ngeblog dimana dan jaringan apa yang bagus dan bisa dipakai untuk mengakses blog.


***

Nah, itu dia 7 essential item saya untuk kegiatan blogging yang nyaman, lancar, dan terorganisir. Semuanya dalam bentuk hardware. 

Mood juga penting sih ya, tapi sengaja nggak saya tulis, haha

Kalau kamu apa aja sih barang yang harus ada? share juga dong!